KARENA KECERDASAN DAN POTENSI/BAKAT SETIAP ANAK BERBEDA

Orang Tua mana yang tidak ingin memiliki anak yang cerdas? Namun, tahukah anda bahwa setiap anak memang cerdas? Ya, setiap anak dianugrahi potensi dan karakteristik kecerdasan yang unik, yang berbeda satu sama lain.  Potensi ini tentu perlu dieksplorasi dan diasah agar dapat berkembang secara optimal.

Naluri orang tua untuk mendidik anaknya mengikuti pola asuh orang tuanya dan pengetahuan dari sekolah atau media akan diterapkan pada anaknya yang kadangkala tidak sesuai dengan kepribadian anak.  Sayangnya mereka sebenarnya tidak menyadari bahwa setiap anak sudah dianugrahi potensi dan kecerdasan alamiah dari Tuhan YME yang tercermin dari pola sidik jarinya.  Tidak ada satu orangpun yang mempunyai pola sidikjari yang sama, bahkan anak kembar identik sekalipun.  Para ahli berpendapat bahwa pola pembentukan sidik jari terjadi bersamaan dengan pembentukan otak diminggu ke 13 hingga 24.

Ada 8 jenis kecerdasan (multiple intelligences), yaitu: kecerdasan bahasa (linguistic), kecerdasan matematika (math logic), kecerdasan musik (musical), kecerdasan kinestik (body kinesthetic), kecerdasan visual (visual spatial), kecerdasan interpersonal, kecerdasan intrapersonal, dan kecerdasan naturalistic.

Dengan mengetahui analisa pola sidikjari anak, kita bisa menentukan pola belajar apa yang tepat terhadap setiap anak, karena setiap anak berbeda.  Setidaknya kita mempunyai pegangan bakat alamiah anak sebelum dipengaruhi oleh lingkungannya.

Temukan potensi/bakat dan kecerdasan alamiah anak anda dengan mengikuti analisa sidik jari DIC enrichment (untuk mengetahui gaya belajar, motivasi dan multiple intelligences) dan Talent Spectrum (untuk mengetahui bakat, working style dan aspek entrepreneurship).

Info lebih lanjut anda bisa menghubungi:

ARMIATI

(Contact: (021) 7774417/081311150111/BB#224EBFAB/dicfingerprint.depok@gmail.com)

Bacalah artikel lainnya dibawah ini untuk memperkaya pengetahuan anda, semoga bermanfaat

Comments are closed.